MENGHEMAT penggunaan bahan bakar tentu lebih bijaksana kendati uang kita cukup untuk membeli BBM semahal apa pun. Apalagi di tengah persediaan migas kita yang telah terbatas.
Berikut adalah tips agar mobil tetap irit dan bertenaga:
JANGAN MENGINJAK PEDAL GAS DENGAN MENGHENTAK
Injakan harus stabil dan bertahap, sebab bila pedal gas diinjak secara tiba-tiba, otomatis bahan bakar yang akan dihisap ke ruang bakar juga semakin banyak. Pada saat itu tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar karena putaran mesin masih rendah. Bahan bakar yang masuk tidak keluar dalam bentuk tenaga, tetapi ikut terbuang lewat knalpot.
PINDAHKAN GIGI PERSNELING SESUAI RPM KENDARAAN
Saat memindahkan gigi persneling pada rpm yang sesuai spesifikasi kendaraan. Spesifikasi ini dapat dilihat pada buku manual kendaraan. Di brosur iklan biasanya juga terpampang keterangan mengenai moment maximum (torsi maximum) dalam satuan kgm/rpm.
Satu kebiasaan yang seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi persneling setelah penurun kecepatan (deselerasi). Setelah berlari kencang lalu tiba-tiba ngerem mendadak, sebaiknya juga mengoper gigi perseneling ke posisi lebih rendah.
PERIKSA KONDISI HC DAN CO
Boros atau tidaknya konsumsi bahan bakar juga ditentukan oleh komponen-komponen mesin. Komponen mesin yang sudah banyak mengalami keausan/ kerusakan bisa menyebabkan pembakaran bahan bakar tidak sempurna. Untuk mengetahuinya, periksa emisi gas buang. Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan nilai HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida) terlalu tinggi, ini pertanda pembakaran di ruang bakar tidak sempurna (banyak bahan bakar terbuang percuma).
HUBUNGAN BEBAN SERTA PENGGERAK TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR
Faktor lain yang menentukan konsumsi bahan bakar adalah beban dan penggerak (pendorong kendaraan). Semakin berat beban yang harus diangkut, konsumsinya juga akan semakin besar. Yang dimaksud penggerak diantaranya, kopling, bearing (roda), kopel (propeler shaft), as roda, dan roda.
Bila komponen-komponen ini aus atau rusak, akan menyebabkan hilangnya tenaga yang dihasilkan oleh mesin untuk mendorong mobil mejalu. Sementara, konsumsi bahan bakarnya tetap besar. Terkait dengan roda, penyematan ban dan velg besar, termasuk juga mempengaruhi konsumsi bbm.
Best regards,
Iklan:JANGAN MENGINJAK PEDAL GAS DENGAN MENGHENTAK

PINDAHKAN GIGI PERSNELING SESUAI RPM KENDARAAN

Satu kebiasaan yang seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi persneling setelah penurun kecepatan (deselerasi). Setelah berlari kencang lalu tiba-tiba ngerem mendadak, sebaiknya juga mengoper gigi perseneling ke posisi lebih rendah.
PERIKSA KONDISI HC DAN CO

HUBUNGAN BEBAN SERTA PENGGERAK TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR

Bila komponen-komponen ini aus atau rusak, akan menyebabkan hilangnya tenaga yang dihasilkan oleh mesin untuk mendorong mobil mejalu. Sementara, konsumsi bahan bakarnya tetap besar. Terkait dengan roda, penyematan ban dan velg besar, termasuk juga mempengaruhi konsumsi bbm.
Best regards,
3 comments:
Thx utk tips nya..
Tips yang bagus nih.. bookmark dulu ah.. makasih ya..
Dan yang terpenting,gunakan kendaraan hanya seperlunya saja...
Nice it
Posting Komentar