TUKAR NASIB...

Suatu hari seorang pria yang capek karena pekerjaannya, kesal dengan istrinya yang dianggapnya hanya duduk2 di rumah, sementara ia jungkir balik mencari uang.

Alkisah dia bertemu Jin mbako 76 dan mengeluh..aku berangkat ke kantor, bekerja 8 jam sehari.

Sementara istriku enak2 duduk di rumah. Aku ingin kamu menukar tubuh kami sehari saja, biar dia tahu beratnya cari uang.

Jin mbako 76 dengan bijaksana mengabulkan permintaan pria tsb.

Paginya, ia bangun & mendapati dirinya sebagai istri.
Dimulainya hari itu dengan membuat sarapan untuk seluruh keluarga, membangunkan anak2, mempersiapkan seragam mereka, serta mempersiapkan bekal sekolah mereka. Kemudian
mengantar mereka ke sekolah.

Lalu mampir ke bank untuk
melakukan transaksi keuangan mereka, melakukan pembayaran tagihan bulanan, dilanjutkan dengan belanja, baru pulang ke rumah dan membuat pembukuan keluarga.

Di rumah ia harus membereskan tempat tidur, menyapu, mengepel, mencuci pakaian. Setelah itu menjemput anak2 dari sekolah.

Sampai di rumah, menyiapkan makan siang mereka kemudian membantu anak2 mengerjakan PR.
Pada saat anak2 tidur siang, ia mulai setrika sambil menonton tv.

Pukul 4.30 sore, ia mulai menyiapkan makan malam,
mencuci dan memotong sayur untuk masak, dilanjutkan dengan mencuci piring kotor makan siang, memasak dan menunggu suami pulang kerja, serta memandikan anak2.

Makan malam dimulai dengan sedikit keributan di meja makan karena anak2 bertengkar.

Setelah makan malam, mencuci piring dan dilanjutkan dengan melipat baju yang sudah kering untuk disetrika besok.

Setelah mengantar anak2 tidur, jam 9 malam ia terkapar kelelahan.

Hari itu ditutup dg melayani keinginan suaminya.

Pagi harinya ia bangun dan memanggil Jin dan berkata :

"Betapa bodohnya aku tidak menyadari bagaimana susah & mulianya seorang wanita. Aku begitu bodoh, iri dengan istriku yang ternyata pekerjaannya segabrek. Kembalikanlah aku jadi suami lagi seperti keadaan semula.

Jin mbako 76 pun tertawa sambil menjawab: "Engkau sudah belajar sesuatu rupanya. Aku dengan senang hati mengembalikanmu seperti semula. Tapi engkau harus sabar menunggu 9 bulan lagi. Semalam engkau telah hamil...jadi harus melahirkan dulu."

Iklan: