Cari tahu apakah daging giling abu-abu boleh dimakan. Plus, cari tahu cara mengetahui apakah daging giling buruk dengan indikator lain.
Jika Anda pernah membuka paket daging giling hanya untuk menemukannya berwarna abu-abu, Anda mungkin secara otomatis menganggap daging (dan rencana makan malam Anda untuk malam itu) hancur. Namun sebelum Anda membuang bungkusnya, perhatikan lebih dekat—daging giling sebenarnya masih boleh dimakan. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang kapan boleh dan tidaknya makan daging sapi giling abu-abu. Plus, pelajari tentang faktor lain yang menunjukkan apakah daging giling menjadi buruk.
Apakah Daging Sapi Giling Abu-abu Aman untuk Dikonsumsi?
Jawaban singkat: Ya dan tidak. Jawaban panjang: Daging giling abu-abu boleh dimakan, tetapi tergantung di mana abu-abu berada di dalam daging. Ketika daging segar dipotong, itu sebenarnya berwarna keunguan. Seperti yang dijelaskan USDA, daging mengandung pigmen yang disebut oxymyoglobin, yang ketika terkena oksigen, menciptakan warna merah yang biasa diasosiasikan dengan paket daging giling. Jika Anda membuka bungkusan daging giling dan mendapati bagian dalamnya tampak abu-abu, kemungkinan karena daging tersebut belum terkena oksigen. Dalam hal ini, daging masih aman untuk dimakan, asalkan tidak ada indikator pembusukan lainnya (baca selengkapnya di bawah). Namun, jika bagian luar daging, atau sebagian besar isi kemasan, telah berubah warna menjadi abu-abu atau coklat, itu tandanya daging mulai membusuk dan harus segera dibuang.
Pastikan untuk memeriksa lokasi warna abu-abu dengan cermat—dan jika Anda tidak yakin dan membutuhkan lebih banyak tip tentang cara mengetahui apakah daging giling Anda aman untuk dimakan, baca terus.
Bagaimana Mengenalinya Jika Daging Sapi Itu Buruk Selain warna, ada dua faktor lain yang bisa Anda periksa untuk menentukan apakah sebungkus daging giling masih boleh dimakan.
Bau
Jika Anda membuka bungkusnya dan menemukan bau yang tidak sedap, itu tandanya daging mulai membusuk. Daging giling segar seharusnya tidak memiliki bau yang mencolok, sehingga bau yang tidak sedap harus diperhatikan. Jika ragu, sebaiknya berhati-hatilah, terutama jika daging menunjukkan indikasi pembusukan lainnya.
Tekstur
Daging giling segar harus memiliki konsistensi yang relatif kuat, dan ketika diperas, daging tersebut akan pecah secara alami. Jika daging giling memiliki tekstur yang berlendir atau lengket, berarti dagingnya sudah busuk. Seperti yang dijelaskan USDA, tekstur yang lengket dapat menunjukkan adanya bakteri pembusuk. Daging sapi giling dengan tekstur ini tidak boleh dikonsumsi dan harus dibuang. Jadi, jika daging giling Anda terlihat, berbau, dan terasa oke, maka Anda siap menggunakannya. Tetapi jika daging giling berwarna abu-abu di bagian luar atau memiliki indikator pembusukan lain, sebaiknya buang saja.
Iklan:Apakah Daging Sapi Giling Abu-abu Aman untuk Dikonsumsi?
Jawaban singkat: Ya dan tidak. Jawaban panjang: Daging giling abu-abu boleh dimakan, tetapi tergantung di mana abu-abu berada di dalam daging. Ketika daging segar dipotong, itu sebenarnya berwarna keunguan. Seperti yang dijelaskan USDA, daging mengandung pigmen yang disebut oxymyoglobin, yang ketika terkena oksigen, menciptakan warna merah yang biasa diasosiasikan dengan paket daging giling. Jika Anda membuka bungkusan daging giling dan mendapati bagian dalamnya tampak abu-abu, kemungkinan karena daging tersebut belum terkena oksigen. Dalam hal ini, daging masih aman untuk dimakan, asalkan tidak ada indikator pembusukan lainnya (baca selengkapnya di bawah). Namun, jika bagian luar daging, atau sebagian besar isi kemasan, telah berubah warna menjadi abu-abu atau coklat, itu tandanya daging mulai membusuk dan harus segera dibuang.
Pastikan untuk memeriksa lokasi warna abu-abu dengan cermat—dan jika Anda tidak yakin dan membutuhkan lebih banyak tip tentang cara mengetahui apakah daging giling Anda aman untuk dimakan, baca terus.
Bagaimana Mengenalinya Jika Daging Sapi Itu Buruk Selain warna, ada dua faktor lain yang bisa Anda periksa untuk menentukan apakah sebungkus daging giling masih boleh dimakan.
Bau
Jika Anda membuka bungkusnya dan menemukan bau yang tidak sedap, itu tandanya daging mulai membusuk. Daging giling segar seharusnya tidak memiliki bau yang mencolok, sehingga bau yang tidak sedap harus diperhatikan. Jika ragu, sebaiknya berhati-hatilah, terutama jika daging menunjukkan indikasi pembusukan lainnya.
Tekstur
Daging giling segar harus memiliki konsistensi yang relatif kuat, dan ketika diperas, daging tersebut akan pecah secara alami. Jika daging giling memiliki tekstur yang berlendir atau lengket, berarti dagingnya sudah busuk. Seperti yang dijelaskan USDA, tekstur yang lengket dapat menunjukkan adanya bakteri pembusuk. Daging sapi giling dengan tekstur ini tidak boleh dikonsumsi dan harus dibuang. Jadi, jika daging giling Anda terlihat, berbau, dan terasa oke, maka Anda siap menggunakannya. Tetapi jika daging giling berwarna abu-abu di bagian luar atau memiliki indikator pembusukan lain, sebaiknya buang saja.
0 comments:
Posting Komentar